Menilik Kegilaan dan
Kenekatan Konsep RM KAMPUNG LOGAWA
Wastam Saryadi,
begitu nama lengkap sahabat yang biasa di panggil om wastam di lingkungan
organisasi pengusaha muda Banyumas, HIPMI.

Om Wastam dikenal sebagai pengusaha fenomenal. Setelah meninggalkan bisnis perjamuan, beliau banting setir merintis usaha pariwisata yang kemudian dikenal dengan nama "Dreamland Sping and Waterpark", konsep rekreasi air yang dilengkapi dengan delapan kolam renang, jetsky, mandi bola, kolam ombak tsunami, bioskop 4 dimensi dan ragam permainan lainnya, mulai yang khusus memanjakan anak-anak sampai kaum dewasa penggemar wisata air.
Dalam ukuran 2
(dua) tahun saja, dream land sukses menjelma menjadi salah satu tujuan pariwisata unggulan di
lingkungan Kab. banyumas. Kreativitas mendiversifikasi produk terus dilakukan
manajemen Om Wastam sebagai bagian carai inovasi tiada henti. Untuk lebaran ini
pun Dream Land menyediakan beberapa wahana baru yang menguji adrenaline para
pencinta wisata air seperti kora-kora dan juga water slide yang bahkan akan menjadi water slide
terpanjang di jawa tengah, yaitu sepanjang 220 meter. Dream land ini beposisi di jalaur tengah
Ajibarang-Wangon, tepatnya di Desa Pancasan. Untuk satu karya satu ini, baru
saja Dreamland mendapat predikat pengelola wisata dengan toliet terbersih dari kementrian
Pariwisata dan ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Ini sebuah pengakuan
sekaligus mewakili kualitas karya Om
Wastam beserta manajemennya.
Sukses dengan
Dream land nya, rernyata gairah bisnis
om wastam tak berhenti disini. Beliau ingin lebih banyak orang lagi hidup dari
karyanya. Ternyata 1000 orang yang sudah menggantungkan hidup di dreamland, tak kemudian menjadikan Om
Wastam merasa cukup, tetapi terus berfikir dan mengembangkan gagasan bagi
kelahiran karya-karya fenomenal berikutnya.


Ditahun 2015 ini, Om Wastam lebih gila
lagi. 2 (dua) mega project sekaligus digarap, yaitu mencoba menciptakan
keramaian baru dalam bentuk pasar di wilayah kecamatan Cilongok, kabupaten
Banyumas dan disaat bersamaan juga
sedang merintis pembangunan rumah makan yang gedenya luar biasa. Hal ini tentu memerlukan energi, konsentrasi dan
juga modal investasi yang luar biasa. Mentalitas tangguh, keuletan, kepercayaan
pihak bank dan kelihaian dalam memobilisasi daya dukung telah menjadi kunci
penting jalannya kedua project mercusuar ini.
Soft Opening Di Lebaran Pertama 1436 H


Suara gendang qosidahan terdengar mengalun
sejak penulis menempatkan kendaraan dilahan parkir yang begitu luas. Ternyata,
pegelaran buka bersama ini tidak sekedar mengumpulkan kawan-kawan pengusaha
muda, tetapi juga mengundang sejumlah anak anak yatim yang berasal dari beberaa
desasekitar lokasi rumah makan. Ternyata, disamping momen ini dimanfaatkan
menyantuni anak yatim, Bukber itu pun juga dimaksimalkan menggelar do’a bersama. Sebuah kemasan acara
kreatif yang coba meng-integrasikan semangat horizontal dan vertical. Pola ini
menegaskan bagaimana seorang Om Wastam begitu meyakini hubungan kuat antara
kesuksesan dan kedekatan pada Sang Pencipta. Dipenghujung acara,
terinformasikan Bukber ini merupakan awalan untuk mempersiapkan soft opening
yang direncanakan mulai lebaran Idul Fitri hari pertama.
Integrasi
Variasi Produk Sebagai Identitas Kreativitas

Mencuri
Momentum Sebelum Soft Opening

Hadir di acara
ini, ketua umum Persibas Banyumas, Bapak Supangkat yang kesehriannya adalah
wakil ketua DPRD Banyumas dari fraksi Golkar, juga ada Pak Karsidi selaku
Sekjen, Pak Didik selaku manager Tim Persibas Senior yang kesehariannya adalah
legislator dari PDIP, Pak Danan selaku wakil ketua Persibas yang juga senior
PKB dan beberapa pengurus Persibas lainnya.
Dari PT Persibas juga ada Bung Sarwono yang kesehariannya menjabat
sebagai staff khusus. Kaum Pewarta juga tidak ketinggalan dalam agenda penting
ini. Terlihat hadir Pak Budi (wartawan Harian Suara Merdeka) dan Kusidarto (
Wartawan Desk Olah Raga Harian Radar Banyumas) . Om Dimas Gustaman cukup
brilian memilih RM Kampung Logawa ini tempat
pelaksanaan rapat Persibas. Kehadiran para petinggi klub Kebanggan
Banyumas yang baru saja promosi ke Divisi Utama PSSI memiliki nilai strategis
bagi RM Kampung Logawa, khususnya dari sisi pemasaran.
Lebaran tinggal
menghitung hari & soft opening akan
segera digelar. Tak Sabar untuk bisa melihat bagaimana RM Logawa akan tampil
secara utuh sebagai rumah makan fenomenal di kota ini. Persiapannya tampak begitu serius dan
finishing bangunan dikebut sedeimikian rupa dibawah arahan langsung Sang
Konsultan Profesional, Disman Gustaman, SH. Penataan lighting (baca: pencahayaan) dan area parkir
juga ikut kejar tayang. Melihat keseriusan dalam menata detail
persiapan, mungkin tak berlebihan kalau
penulis memprediksi RM Logawa ini akan menjadi bagian dari kebanggaan
Kabupaten Banyumas, khususnya dari sisi pariwisata. Disamping itu, keunikan dan
kelengkapan tawarannya akan menjadikan RM Logawa ini menjadi idola baru para
penggila kuliner.
Sukses selalu untuk Om Wastam beserta
crew...trims sudah menginspirasi banyak hal dan semoga tak bosan menjadi mentor
penulis dalam urusan mengasah ketajaman insting dan mentalitas bisnis penuh liku dan warna yang kadang tidak terduga datangnya. Wujud dream land yang sudah teruji dan
persiapan RM Logawa yang begitu besar kian mengukuhkan Om Wastam sebagai
pengusaha muda gila, fantastic dan fenomenal. Pengintegrasian ilmu properti dan manajemen portofolio bisnis berkelanjutan merupakan sebuah uji coba
yang memerlukan nyali luar biasa dan pasti akan menginsirasi energi banyak orang untuk bisa memiliki semangat dan keberanian yang sama. Amin.
Sumber berita:
- Kunjungan langsung
- Komunikasi langsung dengan Om Wastam Sang Owner Dreamland Spring and Water dan juga RM Logawa
- Wawancara dengan Konsultan Profesional RM Logawa, Om Dimas Gustaman
- Harian Suara Merdeka, Edisi 15 Juli 2015
Posting Komentar
.