KEMENKOP & UKM RI dan YAYASAN DAMANDIRI MENGGELAR PELATIHAN “JATI DIRI” KOPERASI

KEMENKOP & UKM RI dan YAYASAN DAMANDIRI

MENGGELAR PELATIHAN “JATI DIRI” KOPERASI

Mulai hari ini 21 Mei 2017 sampai tiga hari ke depan, Deputi Kementrian Koperasi dan UKM menggelar Pelatihan Prinsip dan Jati Diri Koperasi. Pelatihan ini diikuti oleh 70 (tujuh puluh) peserta yang berasal dari KUD dan kelompok Posdaya yang berasal dari Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banyumas. Pelatihan ini digelar  

Dalam sambutannya, Bapak Mazwar Noerdin mewakili ketua Yayasan Damandiri menyampaikan bahwa pelatihan ini akan

memberikan pengetahuan tentang Jati Diri Koperasi dan ketrampilan tentang pengelolaan simpan pinjam tabur puja yang disebut dengan  Skim Taburpuja. Skim Taburpuja merupakan singkatan dari Skim Tabungan dan kredit pundi sejahtera. Program ini dinisiasi oleh yayasan Damandiri. Maksud program ini adalah meningkatkan kemampuan keluarga mskin untuk mengakses sumberdaya ekonomi terutama permodalan.

Dalam visi besarnya, koperasi yang akan dikembangkan tidak saja berususan dengan persoalan ekonomi saja, tetapi juga menyentuh pendidikan, kesehatan, lingkungan dan sosial budaya. Komitmennya, koperasi ini akan mengurus bayi mulai lahir sampai dengan meninggal dunia. Dipenghujung sambutannya, beliau menghimbau kepada seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan ini dengan ikhlas dan kesungguhan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.   

Sementara itu, mewakili Kementrian koperasi dan UKM RI, Bapak Talkah Badrus, Staff Deputi Bidang Pengembangan SDM menyampaikan apresiasinya terhadap Yayasan Damandiri yang berkomitmen tinggi dalam mengembangkan koperasi khususnya dilingkungan masyarakat ekonomi bawah. Beliau juga menyampaikan harapannya agar koperasi menjadi salah satu pelaku ekonomi yang berpengaruh signifikan. Untuk itu, prinsip-prinsip koperasi perlu disemangati dan dijadikan inspirasi dalam mengembangkan gagasan menjalankan koperasi. Dengan demikian, koperasi akan mewujud sebagai organisasi dan perusahaan dengan identitas yang khas dan memberdayakan.  Disamping itu, beliau juga memberikan harapan adanya support modal bagi wirausahawan pemula dan pameran bagi produk-produk UKM. Akhirnya, beliau berharap sinergitas antara Yayasan Damandiri dan Kemenkop & UKM RI terus ditingkatkan sehingga peluang masyarakat untuk lebih sejahtera menjadi lebih terbuka.