Menggoda Para Calon Apoteker Berfikir
“Out of The Box”
A. Sekilas Tentang
Proses Perkuliahan

Pertemuan kali ini tidak membahas tentang obat atau
ha-hal yang berhubungan dengan profesi farmasis dan Apoteker secara teknis.
Pagi ini segenap peserta kuliah digoda untuk berfikir “out of the box”. “Profesi apoteker
bukanlah sekedar persoalan sakit dan obat penyembuh, tetapi juga persoalan
pertolongan kemanusiaan yang harus dilakukan dengan sepenuh hati”.
Kalimat ini merupakan bagian pertama yang dipilih untuk menggoda dengan harapan segenap calon apoteker ini
berfikir lebih luas. Tidak ada yang mau jatuh sakit dan kemudian harus
berurusan dengan persoalan kesehatan, namun kala sakit itu benar-benar datang
biasanya semua direlakan demi kesembuhan. Pertanyaan menariknya adalah, “apakah kerelaan mengorbankan apapun demi kesehatan”
dipandang sebagai peluang yang kemudian dimobilisasi demi mendulang akumulasi margin ?. Tanya ini mencoba
meng-connect-
kan antara margin harga dengan moralitas & rasa kemanusiaan. Banyak
lagi kalimat-kalimat pemantik yang coba disampaikan kepada seluruh peserta
dengan harapan akan meng-inspirasi cara pandang yang lebih komprehensif tentang
apa yang dikerjakan insan berprofesi seorang apoteker.
“Tidak ada hasil
luar biasa dari cara biasa”, kalimat ini menjadi pembuka
pada bagian motivasi. Kalimat ini dimaksudkan untuk menalar datangnya capaian
dan sekaligus membangun kebesaran jiwa atas hasil akhir dari sebuah usaha.
Disamping itu, hal ini juga untuk memacu adrenaline kreatif dan semangat
juang untuk segera merenda karya walau berawal dari hal kecil sekalipun.
Peserta pun disarankan untuk lebih cerdas dalam memanfaatkan waktu sehingga
tergerak memaksimalkan energi bagi pembentukan kebaikan-kebaikan baru.
A. Manakar Respon
Dipenghujung, para peserta dimintai pendapat tentang
respon atas pegelaran kuliah semacam ini. Tanya ini juga bagian dari cara
mengukur efektivitas dan ketercapaian target. Mereka diminta meng-email kan
dalam waktu 2x24 jam dan menggunakan bahasa keseharian yang mereka sehingga
jauh dari kesan kaku dan formal. Hal ini juga bagian dari cara untuk mendapati jawaban yang jujur dari benak
mereka masing-masing.
Menurut saya
kuliah dgn bapak menyenangkan. Saya bisa menangkap apa yg bapak sampaikan
dengan mudah, bahkan beberapa hari setelah kuliah bapak banyak kata2 yg masih
saya ingat tanpa harus saya berusaha mengingatnya. Hehe
Saya ingin
menjawab pertanya bapak mengapa tidak ingin ikut dengan bapak dgn gajih 30 jta.
Yg perta karena saya tidak ingin menjadi kariawan yg di gajih 30 juta, tp saya
ingin berposisi sebagai pemberi gaji 30 juta pada karyawan. Saya yakin bisa mendapatkan
kebahagian yg lebih dari sekedar kebahagian mendapat gajih 30 juta jika saya
memulainya dari bawah. Seperti yg bapak bilang biar saja org memulai dari
lantai 2, biarkan saya memulai dari lantai terdasar, tapi saya punya keyakinan
ada nilai lebih yg saya bisa dapatkan. Dan memang mungkin belum bisa diraih
dalam 1 atau 2 tahun ini tapi saya yakin bisa.
@Albi..Trimas atas email dan apresiasinya. Menarik reason yang anda
sampaikan tentang penolakan gaji Rp 30 juta, itu mendakan karakter wirausaha
yang kuat. Semoga hal ini akan terus menjadi penyemangat Njenegan dalam
menggapai impian dengan ketekunan berproses dan kesabaran terhadap segala
dinamika yang pengikuti perjalanannya. Sukses elalu dan teruslah
bersemangat..mari saling mendoakan...!!!
Kuliah
yang menurut saya sangat memotivasi kami para mahasiswa, membuka jalan pikiran,
meningkatkan keberanian untuk menggila dalam mencapai kesuksesan kami. Saya
sudah mencoba untuk memulai usaha Pak, mencoba memberanikan diri mengambil
resiko sebagai pengusaha di tengah kesibukan sebagai mahasiswa Farmasi. Belajar mengenal kulit sapi dan berbagai
macamnya. boleh jika Bapak berkenan melihat produk saya bisa dilihat di
instagram alula_books. saya membuat sebuah buku dari kulit sapi asli dengan
kertas bookpaper di dalamnya yang bisa diisi ulang ketika sudah tercoret semua
lembarnya. terima kasih Pak.
@ Ajeng : thanks dah ber-email. Seneng mengetahui
ajeng tlah memulai sebuah karya dengan keberanian mengambil resiko. Sunggu
karya ajeng memiliki ke-khasan yang menjadikannya lebih marketable. Berharap
suatu waktu bisa melihat bagaimana karya itu terus tumbuh dan berkembang
sehingga memberi dampak luas pada lingkungan dan banyak orang...Salam juang dan
semangat selalu.........mari kita saling mendoakan
- Pendapat
saya tentang kuliah ini adalah baik, karena menurut saya kuliah bapak
sangat bermanfaat untuk kami calon2 apoteker agar kami juga mempunyai sisi
kemanusiaan dan tidak hanya berfokus pada obat.
- Yang
saya ingin katakan pada bapak adalah terimaksih karena telah membuka
pikiran saya, membuat saya berpikir untuk menjadi apoteker yang "ga
biasa-biasa aja". Oya pak, saya salah
satu volunteer disalah satu lsm dalam bidang rehabilitasi narkoba di
purwokerto. jika bapak ada waktu silakan mampir kerumah kami.. :-) Sekali
lagi, terimakasih.. :D
@ Rany: trims dah menjadi bgian dari pekuliahan dan juga ber-email, semoga
menginspirasi perluasan makna berdimensi kepeduliaan terhadap persoalan2
kemanusiaan. Saya juga seneng mengetahui anda merupakan seorang voluenteer
Rehabilitasi Narkoba. Pelibatan diri pada ruang itu akan mendorong kepedulian
yang terus berulang dimana akan banyak generasi terselamatkan dari penyakit
berbahaya satu itu. Semoga saya berkesempatan mampir...Amin
Menurut saya sangat baik dan positif sekali mendapatkan kuliah seperti
ini. Saya yang awalnya hanya berpikir bahwa Profesi Apoteker melulu tentang
obat
@ Alfina...thanks atas apresiasinya da
berharap menumbuhkembangkan semangat memperluas makna apoteker yang tidak
sekedar persoalan obat, sakit dan sembuh. Semoga semakin tertantang untuk
menciptakan kebaikan2 baru yang inspiratif...amin
Kesan kuliah
kemarin biasa saja, Namun berkesan :)
@ Farizky : trims atas
responnya yang singkat tapi asik...sukses selalu dan mari saling
mendoakan..amin
1.
Kuliah
seperti bapak kmarin sampaikan ituu bagus pak, keren, gila, bahkan kelas nda
jelas seperti ini tuu haruanya nda cuma di akhir pertemuan margono ajaa pak,
harusnya tiap hari, supaya pikirannya selalu terbuka akan cara cara gila untuk
meraih yg namanya sukses..
2. Pak bagaimana membangun rasa percaya diri itu
pak, dan cara menjaga rasa percaya diri ituu agar tidak kebablasan pak, alias
nni takut dikira sombong atau bahkan sok kenal sok dekat,,,
@Dewi : trims atas respon dan perkenananya berkirim email..semoga kejelasan
tertemuka diketidakjelasan itu sendiri. Biarlah hanya sekali, merasa kurang
adalah awal kreativitas untuk mencukupkan dengan cara yang dewi yakini. Semoga,
sukses dengan kegilaan yangtercontrol dan terkendali..amin.
Tentang membangun percaya diri....ke-pernah-an adalah sumber percaya diri.
oleh karena itu, perbanyak-lah kepernahan sehingga lebih banyak referensi dalam
diri untuk melakukan banyak hal sampai pada titik tertentu dewi akan terbiasa
dengan ragam suasana dan dinamika hidup. Jaga niat baik dalam melakukan apapun
termasuk untuk meningkatkan statistik ke-pernah-an, sebab keterjagaan niat akan
mengontrol percaya diri tidak terjebak dalam kesombongan atau
kepongahan..selamat mencoba dan semoga kita sukses selalu...amin
sangat
bermanfaat, menambah wawasan terutama untuk menghadapi masalah dengan tenang,
tidak panik dan tidak mudah putus asa. Saya rasa kuliah seperti ini harus
dipertahankan untuk mahasiswa PKPA berikutnya dan kalau bisa waktu untuk kuliah
semacam ini ditambah.
@ Beni : trims atas email dan
apresiasinya..ketidakputus-asa-an adalah symbol semangat utnuk terus berproses
dalam liku langkah dalam menggapai cita. Semoga kita sukses selalu ya..amin
Kuliah hari ini menurut saya unik
soalnya jarang banget dapet kuliah yang materinya kaya ngasi motivasi gitu,
nambah pengetahuan kalo seorang anak dilahirkan itu berharga banget gak
ternilai lah pokokknya, kalo dirupiahin banyak banget sampe heran sendiri bisa
yaa orang tua kita ngehidupin biaya kita dari lahir dengan uang yang gak
sedikit.
@ Herlin : thanks dah beremail dan
seneng bisa menjadi bagian dari perkuliahan yang menyemangati. Semoga pemahaman
kehebatan orang tua yang senantiasa berjuang
yang terbaik bagi anaknya bisa menjadi inspirasi semangat untuk
membahagiakan mereka…amin
Tema mengenai
potitioning yg diberikan sangat penting menurut saya untuk mengingatkan kita
mahasiswa kepada tujuan utama menempuh pendidikan adalah agar bermanfaat
bagi banyak orang dan bernilai "jual" untuk memajukan potensi diri.
@ Nabilah : trims atas
emailnya...mem-posisikan diri adalah sebuah seni hidup untuk mendefenisikan
diri kita di bentangan bumi ciptaan Tuhan yang luas ini. Teruslah mencoba
hal2 baru yang sekiranya membuat "nilai diri berbasis kapaitas"
mengalami peningkatan yang signifikan........sukses selalu ya
Saya Nia,
mahasiswa PKPA Margono dari UGM. Menurut saya, kuliah motivasi penting
diberikan di sela-sela kegiatan perkuliahan karena dapat memberikan suntikan
semangat dan membuka pandangan para mahasiswa. Melalui kuliah yang bapak
berikan, saya semakin sadar bahwa kesuksesan seseorang tidak hanya ditentukan
oleh prestasi akademisnya, namun juga dipengaruhi oleh softskill yang
dimilikinya dan jaringan yang mendukungnya. Setiap orang memiliki 24 jam yang
sama setiap harinya, hanya saja pemanfaatannya yang berbeda. Jika mau hasil
yang berbeda, harus memakai cara yang berbeda. Jika mau hasil yang lebih besar,
harus mau berusaha lebih keras.
@ Nia : Trims atas responnya yang
menitik tekan pada persoalan fairness dimana selalu ada hasil berbeda dengan
cara yang tidak biasa. Semoga menjadi prinsip hidup yang menginspirasi banyak
hal, mulai dalam urusan profesi maupun dalan ruang-ruang kehidupan
keseharian...sukses selalu..amin
assalammalaikum
pak. Horas.. Terimakasih untuk kuliah yang kemarin pak. Pendapat saya tentang
kuliah yang tidak jelas ini. Banyak tokoh Indonesia telah saya pelajari
perjalanan hidup mereka mulai dari pejabat hingga pengusaha. Bagaimana
seorang Harry Tanoesoedibjo memulai usahanya hingga membangun koorporasi yang
begitu besar. Bagaimana seorang Chairul Tanjung si anak singkong memulai
usahanya hingga mengakuisisi banyak perusahaan besar. Bagaimana seorang Erick
Thohir mampu menjelajah bisnin di dunia olahraga internasional. Bagaimana
seorang Sandiaga Salahudin Uno yang di PHK oleh perusahaan tempat ia bekerja
bangkit dna membangun perusahaan hingga mempekerjakan 30.000 karyawan.
Bagaimana seorang Ahok seorang keturunan Tionghoa yang minoritas di Indonesia
mampu mengembangkan dirinya di tengah-tengah masyarakat Indonesia yang begitu
kompleks. Bagaimana seorang Joko Widodo seorang pengusaha Meubel menjelma
menjadi orang nomor wahid di Indonesia. Dan masih banyak lagi kisah-kisah tokoh
lain yang menginspirasi lainnya. Satu hal yang menjadi kesimpulan saya
dari cerita tokoh-tokoh besar tersebut yaitu cara mereka berfikir mengambil
setiap kesempatan sekecil apapun untuk berkembang. Mereka berpikir bahwa kesempatan
tidak ada yang besar dan tidak ada yang kecil, yang ada hanyalah KESEMPATAN
HARUS DIAMBIL. Kuliah ini memang soelah-olah tidak jelas namun dibalik ketidak
jelasannya itu membuat kita sadar bahwa kita memang tidak jelas dalam menjalani
kehidupan kita. Banyak pertimbangan-pertimbangan kita dalam mengambil keputusan
yang membuat kita terus berputar dalam zona nyaman sehingga tidak ada ekspansi,
pergerakan maju yang kita lakukan. Banyak hal yang kita tidak pertimbangkan
dalam hidup ini ternyata itulah yang membuat langkah kita tidak bermakna.
Kuliah ini menyajikan banyak kebaruan dan kegilaan dalam mengambil sikap.
Sebagai contoh kutipan kata kata bapak “Tidak ada hasil yang luar biasa dicapai
dengan usaha yang biasa”. Saya baru menyadari bahwa hasil tidak akan pernah
membohongi proses. Pada intinya kuliah ini menambah referensi saya dalam
menjalani kehidupan sehari hari terutama memandang profesi saya sebagai seorang
farmasis yang baik itu seperti apa.
@ Sahid..trims atas respon kerennya, saya
sepakat dengan prnsip ” setiap kesempatan harus diambil” sehingga melahirkan
sesuatu yang tadinya belum ada menjadi ada. Dengan demikian, kian waktu kian
terbuka peluang ketersajian karya yang tidak hanya membuat kita menjadi pribadi
mandiri, tetapi juga menjadi pribadi yang bermakna bagi sesama...sukses selalu
ya..Amin
Ini bukan
kali pertama saya mengikuti materi motivasi seperti yg bapak sampaikan. Saya selalu terkesan dg motivasi-motivasi yg
diberikan. Sesaat terbangun semangat untuk bermimpi yg tinggi, dan ingin untuk
mewujudkannya. Namun setelah itu terlintas difikiran saya mungkinkah saya bisa
mewujudkan mimpi saya? Pantaskah saya untuk beemimpi seperti itu? Dan akhirnya
saya bergumam dlm hati "sudahlah jalani saja, kalau mimpi itu rejeki saya
pasti akan saya dapat, kalau bukan ya berarti itu belum baik untuk saya".
Mungkin saya masih takut untuk menjadi "gila" seperti yg bapak
ceritakan, namun saya masih berani bermimpi, bukan kah bermimpi itu halal saja,
benar kan pak? Hehe
Terimakasih
untuk motivasi yg bapak berikan, setidaknya terbangun kembali motivasi saya
untuk berani bermimpi dan kembali semangat untuk meraih mimpi saya.
@ Icha....trims atas
emailnya. memilih "cara biasa" atau "cara gila" adalah
persoalan pilihan saja. Jadi, tidak perlu ada beban harus memilih gila
sebagaimana tidak ada yang salah ketika memilih cara biasa. Pasrah bukan
berarti tidak berbuat apa2, sebab pasrah adalah langka terakhir sesudah usaha
dan doa di integrasikan. Semoga keberanian bermimpi mendorong
keberanian-keberanian berikutnya...sukses selalu dan tetep semangat
ya..........
1. Apa
pendapat anda tentang kuliah pada tanggal 30 Maret 2017 ?
Acara kemarin
berkesan bagi saya. Saya dapat ilmu baru dan semangat baru untuk berubah
menjadi lebih baik ke depannya. Saya belajar bahwa untuk menjadi seorang
apoteker harus mengutamakan aspek kemanusiaan, tapi harus diimbangi juga dengan
kapasitas diri yang cukup.
2. Lain-lain
2. Lain-lain
Acara kemarin
menjadi semacam pemantik bagi saya agar bisa keluar dari zona nyaman saya untuk
berani mengambil resiko dalam menghadapi sesuatu dan berani melakukan hal-hal
yang antimainstream agar mendapatkan hasil yang tidak
biasa juga. Saya akan mulai lebih giat belajar untuk memantapkan kapasitas saya
menjadi seorang apoteker. Saya mau memulai dengan membuat jadwal belajar
harian. Saya harus berusaha memperbanyak berteman dengan orang lain untuk memperluas
jaringan sebagai salah satu upaya untuk menciptakan peluang. Semoga semangat
yang baru ini bisa terus terjaga sampai mendapatkan hasil yang maksimal,
amiiin.
@ Aprina..semoga email ini
tidak mengganggu apriina yang sedang giat belajar meningkatkan kapasitas
diri.Keep contact sebagai bagian dari menjaga jaringan dan juga mendorong
keterlahiran ragam peluang. Sukses selalu,
semoga antimanistream tetap dalam kendali kenormalan adrenaline agar karya2 hebat mewujud dari
tangan dingin seorang aprina..amin
Kuliah yang pak Arsyad berikan cukup menarik karena dapat menambah motivasi
bahwa kesuksesan sebenarnya dapat diraih oleh berbagai kalangan tergantung kita
memaknai sukses itu seperti apa
@ Shella : trims atas
emailnya..semoga miotivasi yang terbangun terus terpelihara, tumbuh dan
berkembang....amin
Saya ”S”
Untuk materi
kemarin yang bapam telah sampaikan sangat menginspirasi dan memberikan motivasi
kepada saya kalau apoteker itu mainsetnya bukan tentang keuntungan pribadi tapi
memberikan keuntungan terhadap orang lain,, saya dulu sempat berfikir bahwa yg
ada di kepala saya hanya omset terhadap pribadi sndiri, tetapi setelah saya
pikir dan di beri pelajaran waktu kuliah kemaren saya langsung ingat terhadap
pasien yang jauh2 datang dari berbagai kota ke margono hanya untuk dapat
berobat dan sembuh,,,
Dan betapa
mulianya pekerjaan seorang tenaga kesehatan salah satunya apoteker yaitu dapat
membantu seseorang supaya org tersebut dapat tersenyum dan bahagia kembali dari
sakit yg dideritanya. Makasih banyak pak untuk kuliah yg kemarin
disampaikan.
@ S (inisial atas permintaan
sendiri)...alhamdulillah kalau terjadi perluasan pemaknaan tentang profesi
apoteker. Apalagi terbangun juga kepedulian dan emphati bagaimana setiap pasien
berjuang untuk bisa sembuh dan mengorbankan banyak hal untuk itu. Sukses selalu ya mas....mari saling
mendoakan..amin
saya sering sekali pak, ikut
acara yg bapak bawakan semacam ini. menyampaikan motifasi dan memberikan
gambaran pemikiran baru agar dapat berfikir apakah pemikiran yg sekarang
dirubah atau tidak. bagi saya acara seperti ini menarik dan perlu. sebab
menurut saya yang namanya istikomah dalam suatu hal itu sangat lah susah.
kadang semangat menggebu2, suatu ketika semangat bisa meredup. disinilah peran
acara sepeti ini. Bapak sepertinya
sangat berbakat dalam menyampaikan sesuatu secara runtut dan terkontrol. saya
merasa pingin belajar pak. Hehehe
@ EKo : trims atas emailnya dan berharap semangat itu tidak pernah
pudar. Teruslah mengibarkan karya2
inspiratif. Oh ya..terima kasih juga dah
menilai saya ber-bakat walau saya bukanlah seorang tokoh motivator..saya hanya
pembelajar yang terus berproses…selalu berusaha belajar pada setiap momen
termasuk saat bersama kalian…sukses selalu untuk kita semua…amin
Maaf baru sempet
kirim pak dan maaf juga pak mungkin jawabannya ikut nggak jelas karena
kuliahnya saja tidak jelas pak...... hehehehehe
- Apa pendapat anda tentang kuliah semacam ini?. Menurut
saya kuliah semacam ini sangat memotivasi untuk kami semua mahasiswa PKPA
2017 terutama diri saya supaya berpikir lebih cerdas, berpikir sesuatu
yang baru dan supaya bisa lebih menghargai diri saya sendiri.
- Yang ingin saya katakan yaitu "BERBEDA". Berbeda
dari yang lain bukan berarti membandingkan dengan yang lain tapi perbedaan
itulah yang membuat diri kita terlihat lebih ISTIMEWA. Mungkin begitu saja
pak sekali lagi maaf ya pak kalau tidak jelasssss...
@ Uswatun di ketidakjelasan yang mulai
akud...hehe..
ALhamdulialah kalau membuat merasa lebih cerdas. Artinya, akan ada capain2 baru
yang akan terlahir sebagai bua pembacaan dan percaya diri versi baru. Apalgi,
keinginan menjadi pribadi yang istimewa begitu kuat. Tidak sabar mendengar atau
mendapati karya2 hebat buah tangan dingin dari seorang Uswatun..tetep semangat
dan sukses selalu..................amin..........
Posting Komentar
.