PERSIBAS BANYUMAS AKAN MENGUJI OPTIMISME
PELATIH PERSIP PEKALONGAN
Menarik untuk mencermati satu statemen pelatih Persip Pekalongan
yang diunggah seorang facebooker yg pastinya adalah pendukung Persip Pekalongan.
Dalam statusnya, beliau menceritakan kalau pelatih Persip Nasal Mustofa optimis saat akan melawat
ke kandang Persibas Banyumas sabtu besok,21 mei 2016. “Nasal mustofa
optimis bahwa timnya mampu mengkandaskan & menjebol gawang laskar bawor”. Dalam uraiannya terjelaskan bahwa optimisme
pelatih Persip didasarkan pada statasistik jumlah kemasukan gol Persibas Banyumas
yang sampai di pertandingan ke-3 sepanjang event ISC ini sudah
menunjukkan sampai angka 6 (enam). Beliau berkesimpulan bahwa barisan pertahanan
Persibas sangat rapuh dan mudah ditembus. Mungkin saja, sang pelatih mendapat
percaya diri tambahan saat penyerang Persip sukses menyarangkan bola ke gawang
PSCS. Saat itu, Persip bertinda sebagai tuan rumah.
Selaku tuan rumah, pasukan Coach Putut tentu tidak
tinggal diam. Energi para punggawa Persibas Banyumas pasti akan berlipat. Faktor ini yang mungkin
terlupakan oleh Sang Pelatih Persip dimana mereka bisa membobol gawang PSCS
saat menjadi tuan rumah dan bukan sedang bermain tandang.
Data statistik lainnya disepanjang event ISC ini juga menunjukkan
tim tuan rumah selalu sukses menunjukkan perlawanan. Lihatlah bagaimana tim mapan sekelas PSGC Ciamis hanya
bisa membawa poin
1 (satu) saat tandang ke Persis Solo. Tim
semifinalis Divisi Utama 2014 itu tidak mampu membawa poin penuh. Demikian juga
saat Persis Solo melawat ke Persibanggga Purbalingga juga hanya mampu membawa pulang
1 (satu) poin. Artinya, tidak berlebihan
kalau kemudian faktor menjadi tuan rumah sangat
berpengaruh pada energi dan semangat untuk bertahan maupun memenagkan
pertandingan.
Setelah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pasukannya saat ditaklukkan
PSGC, Coach Putut langsung menggenjot latihan dengan menerapkan beberapa
skenario. Tak ada dibenak satupun pemain maupun tim pelatih Persibas bahwa pertandingan sabtu besok akan berujung imbang
dan kemenangan
adalah wajib hukumnya. Target ini bisa dimaklumi, disatu sisi Persibas tidak mau
dipermalukan Persip Pekalongan didepan publiknya sendiri dan disisi lain
Persibas ingin meraih poin penuh dan membuktikan kepada publik bahwa mereka layak
didukung dan diandalkan. Untuk itu, setelah melakukan evaluasi mental, Coach
Putut langsung melakukan pembenahan teknis, mulai melatih khusus ketajaman lini depan
dalam urusan finishing touch ,
membenahi kesolidan dan koordinasi barisan belakang serta memantapkan barisan
tengah. Semangat serupa terlihat dari segenap pemain Persibas Banyumas saat
latihan kemarin sore. Mereka merasa harus membuktikan sesuatu dan memberikan
hadiah indah dipenghujung pertandingan Sabtu Besok, 21 Mei 2016.
Satu hal lagi, Pasukan supporter tentu tak akan tinggal
diam. Mereka yang berjumlah ribuan akan memenuhi GSP (Gor Satria Purwokerto)
untuk memberikan dukungan. Mereka akan menjadi pemain ke-12 yang tidak
henti-hentinya bersuara lantang dan menyanyikan lagu khas yang biasa mereka
kumandangkan saat Persibas Banyumas bertanding. Bombastik, Laskar Satria dan
Ultras pasti akan menggelar satu dukungan sportif demi poin penuh tim
kebanggaannya. Demikian juga masyarakat pencinta sepakbola Banyumas akan
memenuhi stadion untuk memberikan dukungan yang nyata.
Apakah anda berkesempatan menyaksikan secara langsung
pertandingan hebat ini?. Tak ada yang bisa menjamin untuk bisa mendapatkan
tiket. Bayangkan saja, tiket belum tercetak saja sudah diborong pendukung
fanatik Persip Pekalongan sejumlah 250 orang. Semoga anda berkesempatan untuk
menyaksikannya.
Salam Juang
Persibas Banyumas.....!!!!



Posting Komentar
.