OLEH-OLEH DARI TEMU KANGEN
PMAT (PERSATUAN MAHASISWA ANAK TRANSMIGRAN), ALUMNI dan YKPAT (YAYASAN KEPEDULIAN ANAK-ANAK TRANSMIGRAN)
UNIV. JENDERAL SOEDIRMAN, PURWOKERTO, JAWA TENGAH
Pada agenda tersebut, panitia juga mengundang; (i) Wakil Pengurus YKPAT (cq. Pak Edi); (ii) Wakil
Dari Kampus yang dihadiri oleh Kabag Kemahasiswaan (cq. Bu Yeyen) dan juga
salah seorang alumnus Unsoed (cq.
Muhammad Arsad Dalimunte). Ketiga tamu
undangan ini diberi kesempatan untuk memberikan arahan dan motivasi kepada
segenap warga PMAT.
Hal senada ditandaskan oleh Bu Yeyen. Beliau
mengatakan harus terus bersemangat dan bersemangat. Beliau mengingatkan untuk
terus berkomitmen atas niat awal berangkat dari kampung halaman menuju Unsoed.
Selanjutnya Bu Yeyen menyemangati mereka dengan gaya keibuan yang begitu
menentramkan. Kalimat-kalimat yang beliau sampaikan memberi suntikan semangat
bagi segenap peserta acara temu kangen itu. Beliau juga menginformasikan ragam
program yang berpeluang diikuti oleh mahasiswa/i PMAT seperti PMW (semacam
program pengembangan kewirausahaan) dan banyak program lainnya.
Sambutan selesai dan dilanjutkan dengan tanya jawab. Karena waktu yang
terbatas, hanya diberikan kesempatan bertanya kepada 3 (tiga) orang penanya.
Ragam tanya mengemuka, mulai seputar strategi penyesuaian diri dalam cara
belajar, keluh kesah seputar keamanan asrama dan semangat untuk berprestasi dan
juga menanyakan mengapa program pendidikan tinggi bagi transmigran hanya
diselenggarakan di Kampus Unsoed saja.
Satu keluh kesah yang kemudian menginspirasi adalah tentang belum adanya
asrama untuk mahasasiwa PMAT yang tinggal di Kampus II Unsoed, Purbalingga yang
mengakibatkan mereka harus tinggal di kos-kosan. Pertanyaan ini menginspirasi
salah satu tamu undangan, yaitu mengajak segenap warga PMAT untuk menerbitkan
sebuah buku yang diberi judul “ DIANTARA IMPIAN
dan KETERBATASAN”. Buku ini akan diisi dengan
testimonial (kesaksian) dari segenap mahasiswa Transmigran. Dalam terstimoninya,
mereka di minta untuk bercerita tentang; (i) semangat perjuangan menggapai
cita-cita; (ii) kendala-kendala yang dihadapi dan atau ; (iii) kesan-kesan tak terlupakan
yang mewarnai sepanjang perantauan. Gagasan ini disambut semangat oleh segenap
warga PMAT dan mereka menyatakan siap berkontribusi tulisan testimoni dalam
penyusunan buku ini. Buku ini rencananya juga akan dilengkapi dengan testimonial
para alumnus transmigran yang sudah berkiprah pasca study. Buku ini selanjutnya
akan di kampanyekan ke berbagai pihak sehingga membangkitkan kepedulian, khususnya
dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Semoga dalam waktu tidak terlalu lama, buku
ini akan segera terbit. Amin Ya Robbal ‘Alamin.
GALLERY
+ komentar + 3 komentar
tterima kasih pak arsyad atas dedikasi untu PMAT semoga ini menjadi pelecut bagi kami untuk sukses dan menjadi amalan baik bagi bapak.
Mari kita berterima kasih Pada Tuhan sebagai rasa syukur segala nikmat yang dilimpahkan. Semoga kawan2 PMAT terus bersemangat dalam membentuk capaian-capaian yang layak dikenang dan dibanggakan serta memperluas kebermaknaan diri bagi banyak orang...semangat dan salam pada kawan2 PMAT...
trimakasih ya ALLAH.. Engkau telah hadirkan seorang Pak Arsyad di lingkungan kami (PMAT),, smoga dengan ini akan menambah wawasan kami, smngat berjuang, smngat hidup dan tentunya rasa syukur kami kepda Sang Pencipta.. Amiiinn :)
Posting Komentar
.